Generasi muda, anak-anak SLTA apalagi para mahasiswa semua jurusan seharusnya sejak dini sudah paham akibat buruk dari inflasi, misalnya anggaran atau uang jajan harian anak sekolah menjadi naik serta biaya kebutuhan lainnya.
Inflasi ini penting diketahui dan seharusnya selalu disadari oleh setiap orang karena ini merupakan kondisi buruk dalam tatanan masyarakat, ini seperti halnya peristiwa pecurian atau perampokan masal yang tidak
diketahui pelakunya , dan yang terkena dampaknya adalah banyak pihak, ribuan
bahkan jutaan orang.
Jika anda memiliki tabungan sebesar Rp.100 ribu yang cukup untuk membeli beras 20 kg yang harga per kilonya Rp5000,-/kg lalu terjadi
inflasi menjadi Rp6000,- /kg, maka tabungan tersebut hanya cukup untuk membeli beras kurang dari 20 kg. Keadan ini kan seperti
kehilangan uang yang kita tidak tahu siapa yang mengambilnya.
Akibat inflasi, akan menyebabkan kenaikan harga-harga bahan mentah atau bahan baku yang digunakan untuk proses produksi, akibatnya secara otomatis akan menaikkan biaya produksi barang-barang
poduksi dan harga jualnya di pasaran. Dan tentunya sektor bisnis jasapun akan ikut mengalami kenaikan.
Dan akibat inflasi berikutnya adalah kemampuan membeli atau daya beli msyarakat menjadi menurun, dan akibatnya lagi para pengusaha
kecil sampai pengusaha besar akan menurunkan jumlah kwantitas barang-barang yang diproduksinya. Bahkan produsen pada jenis
produk-produk tertentu misalnya barang sekunder menjadi tidak laku dan akhirnya gulung tikar. Dan jika terjadi penutupan tempat
produksi atau pabrik maka akan timbul pengangguran baru, dan andaikan pabrik yang gulung tikar jumlahnya banyak maka pengangguran baru akan menjadi melimpah, yang biasanya akan menimbulkan masalah sosial baru yaitu meningkatnya berbagai tindakan kriminal yang meresahkan masyarakat.
Lalu siapa sebenarnya pihak yang paling dirugikan dalam keadaan seperti ini?
Orang miskin di Indonesia yang jumlahnya pada tahun 2011 ini sekitar 30 juta orang
menjadi semakin kepayahan dalam memenuhi kebutuan hidupnya sehari-hari dan orang - orang masyarakat ekonomi menengah
kondisinya berubah menjadi kelas bawah yang jumlahnya berpuluh-puluh juta orang.
Dengan terjadinya inflasi ini tabungan uang masyarakat miskin yang sedikit akan menjadi semakin tak ada harganya, jika untuk modal
usaha semakin sulit, itu jika punya tabungan. Dan tentunya keadaan tersebut adalah hal buruk.
Dan disisi lain orang kaya para pengusaha besar dan para pejabat tinggi pemerintah
masih sangat longgar dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Dan untuk melakukan bisnis perdagangan pun misalnya
mereka ini masih mudah melakukannya termasuk dalam rangka mengembalikan
kerugian asetnya akibat inflasi tersebut. Akibatnya jurang pemisah antara masyarakat miskin dengan masyarakat kaya menjadi semakin jauh.
Masyarakat yang asetnya berupa barang, misalnya tanah, emas, alat produksi, bahan baku suatu produk barang dagangan dan sebagainya terhadap terjadinya inflasi ini biasanya tidak mengalami kerugian, dan hanya aset berupa uang saja yang mengalami penurunan nilai.
Exportir, pedagang valuta asing (pedagang uang)
adalah salah satu golongan orang yang mengharap keadaan ini terjadi. Dan golongan / kelompok ini sedikit jumlahnya dibandingkan dengan jumlah masyarakat kelas bawah yang selalu rentan terhadap inflasi, dan biiasanya mereka yang mengharap terjadinya inflasi ini adalah orang-orang yang sudah kaya harta. Dan untuk exportir termasuk pihak yang diuntungkan jika biaya export dan bahan baku produknya tidak mengalami kenaikan harga.
Dan akibat buruk inflasi berikutnya lagi yaitu terhadap kesejahteraan buruh yang tidak terkena PHK menjadi semakin berkurang, uang sisa gaji yang akan ditabung menjadi lebih sedikit bahkan bisa sampai tidak ada uang yang ditabung. Dan jika terjadi kenaikan upah biasanya pihak perusahaan dalam menaikan upah itu selalu terlambat jauh atau setelah peraturan pemerintah tentang UMR dikeluarkan.
Dan hal ini akan lebih fatal akibatnya jika ternyata perusahaan tidak mampu menaikkan UMR disebabkan jika menaikkam UMR perusahaan akan mengalami kerugian dikarenakan harga produknya menjadi naik dan tidak mampu bersaing dengan pesaingnya dipasaran. Apalagi di saat krisis daya beli masyarakat menurun yang artinya keuangan perusahaan sedang sakit yang bisa mengakibatkam perusahaan gulung tikar.
Dari sektor perdagangan, karena terjadinya inflasi para pedagang biasanya akan mengalami keraguan dan kebingungan dalam menentukan harga baru yang lebih mahal / tinggi dari biasanya. Dan pada fase inalah biasanya pula daya beli masyarakat menurun drastis.
Itulah beberapa akibat buruk inflasi yang sebenarnya masih banyak lagi yang lainnya, dan inflasi memang akan selalu terjadi karena faktor penyebabnya cukup kompleks, hanya saja tingkat kenaikan inflasi ini harus diusahakan untuk ditekan.
Dan yang jelas secara prinsip keadaan perekonomian tanpa terjadi inflasi itu lebih baik dari pada jika terjadi inflasi.
AKIBAT BURUK TERJADINYA INFLASI
Tinggalkan Pesan Atau Link Anda Di Bawah Ini
Thanks for coming ...
°